Konsep Polimorphisme Dengan Overloading Dan Overriding  

Sudahkah sahabat gci mempelajari konsep pemrograman object? Kalau sudah, pasti tau dong dengan konsep polimorphisme. Karena polimorphisme ini termasuk konsep terpenting juga lho di pemrograman java. Polimorphisme sama dengan arti memiliki banyak bentuk. Nah, karena arti tersebut sahabat gci pasti masih bingung, simak penjelasan mengenai polimorphisme berikut ini :

Polimorphisme

Polimorphisme ialah salah satu contoh konsep dari pemrograman berorientasi objek yang sudah dijelaskan diawal tadi ya sahabat. Kemampuan hebat yang dimiliki sama polimorphisme ini ialah dimana method bisa punya nama yang sama tapi apa yang dikerjakannya berbeda-beda untuk tiap method. Jadi maksudnya, polimorphisme mampu membuat objek bisa mengerjakan sesuatu yang sama namun dengan tindakan atau action yang berbeda. Nah, sudah cukup jelas kan sahabat?

Garuda cyber juga akan berbagi mengenai keuntungan kalau sahabat gci menggunakan konsep polimorphisme ini. Berikut keuntungannya :

  1. Sahabat gci bisa memakai beberapa kelas yang kita buat kemudian membuat beberapa kelas baru yang didasarkan pada super class tadi dengan karakteristik yang lebih istimewa dari behaviour biasa yang dipunyai super class.
  2. Menciptakan super class yang cuma bisa menjelaskan behavior tapi tidak memberikan memberikan implementasi dari method yang ada juga bisa lho dilakukan oleh sahabat gci jika memakai konsep polimorphisme. Cara ini digunakan jika sahabat gci ingin membuat sejenis kumpulan kelas, kelas seperti ini disebut sebagai kelas abstrak karena behaviournya masih abstrak juga belum diimplementasikan. Subclass ini lho yang disebut dengan class konkret, mengimplementasikan behaviour abstrak tadi sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
  3. Satu lagi keuntungan dari polimorphisme ini sahabat gci ialah menghindari adanya duplikasi object, kita bisa membuat class baru dari class yang sudah ada, jadi tidak perlu lagi nih menulis code dari nol apalagi harus mengulang dari awal, tetapi bisa dengan menambahkan attribute dan method yang unik lho dari class itu sendiri. Makanya polimorphisme ini sering banget disebut interface dengan banyak aksi.

Selain itu sahabat, polimorphisme ini juga punya dua tipe lho, yaitu overloading dan overriding. Buat sahabat gci yang belum tahu penjelasannya, yuk simak penjelasannya dibawah ini :

  1. Overloading

Tipe konsep polimorphisme yang pertama ialah overloading. Overloading ialah method yang pakai nama sama dengan method yang lain di sebuah class tapi dengan parameter yang berbeda. Jadi tujuan dari overloading nih ialah memudahkan penggunaan method yang fungsinya hampir sama.

Overloading juga dibagi jadi 2 jenis lagi nih, yaitu :

  • Overloading method

Pada java kemungkinan buat mendefiniskan beberapa method dalam class yang sama, pakai nama yang sama, tapi parameternya yang dideklarasikan berbeda sangat mungkin sekali lho. Kalau banyak parameternya yang sama, maka tipe-nya yang harus berbeda, tapi kalau parameternya yang berbeda maka boleh-boleh saja pakai tipe yang berbeda.

  • Overloading conctructor

Selain bisa diterapkan di method, overloading juga bisa diterapkan di konstruktor lho. Bedanya kalau overloading contructor terjadi di objek yang beda-beda, nilai argumennya juga beda, jadi method bisa lebih dari satu lho.

  1. Overriding

Beda pengertian dari overloading, kalau overriding mempunyai method yang namanya sama tapi yang beda ialah class-nya. Penjelasannya, untuk method yang pertama ialah method yang asalnya dari induk class itu sendiri dengan parameter yang sama dengan method pada class si anak. Dan lagi nih sahabat, pada overriding nama method dan parameternya pada class mereka harus sama ya.

Jadi overriding ialah metode yang pada subclassnya punya nama yang sama dan tipe identitas atau sama dengan method super class. Itu saja yang dapat garuda cyber bagi kepada sahabat gci mengenai konsep polimorphisme dan kedua tipenya yaitu overloading dan overriding. Selamat mencoba~

 

Penulis : Apaf Nur Fauzia

Sukai/Like Fan Page Facebook Garuda Cyber Indonesia

Subscribe Channel Youtube Garuda Cyber Indonesia

Follow Instagram Garuda Cyber Indonesia

Chat Wa

Artikel Terpopuler

Definisi Struktur Kontrol Perulangan Dalam Pemrograman Dan Contohnya

Pada dasarnya perulangan pada pemrograman yang sama dengan perulangan bahasa pemrograman lainnya. Struktur kontrol perulangan yang dipakai memilki suatu fungsi dari program yang akan dijalankan secara berulang. Contohnya anda ingin membuat tampilan nama anda sebanyak 100 kali, tentu akan sangat lama jika anda menuliskan kode program secara dengan manual. Dengan struktur kontrol perulangan bisa menampilkan dengan nama sebanyak 100 kali...