Aplikasi Pendukung agar Akun Instagram Semakin Eksis

Di tahun 2017, social media yang paling popular dikalangan netizen adalah Instagram. Nah, kali ini GCI akan membagikan hal-hal menarik mengenai postingan Instagram, agar timeline kamu makin oke dan kekinian..

1. Swipeable – Membagi foto Instagram untuk swipe

Tren kekinian dalam mengabadikan momen adalah dengan menggunakan mode panorama, atau 360 derajat. Agar orang lain mudah melihat hasil foto, hadir sebuah aplikasi penyelamat seperti Swipeable.

Konsep aplikasi ini adalah membagi foto yang diambil dengan mode panorama ke dalam kotak-kotak. Fitur ini cocok untuk mempublikasikan foto wefie yang orangnya sangat banyak, pemandangan yang super bagus, atau bedah kantor.

Saat ini aplikasi Swipeable hanya untuk pengguna iPhone.

Eitss, buat kamu pengguna Android tidak perlu cemas, ada aplikasi serupa yang dapat di download di playstore yaitu : InSwipe Panorama for Instagram.

2. Layout – Membuat foto lebih menarik di Instagram dengan layout

Konsep aplikasi ini adalah membuat kolase foto. Sebelum Instagram meluncurkan aplikasi ini, sudah cukup banyak aplikasi sejenis yang memberikan layanan serupa misalnya Photogrid.

Layout akan membuat kolase dari foto-foto yang dimasukkan ke dalam aplikasi. Sejumlah efek bisa ditambahkan seperti Mirror untuk membalik foto dari kanan ke kiri atau dari atas ke bawah. Aplikasi ini cocok untuk kamu yang menyukai foto makanan, pakaian, atau mainan. Sedikit tip saat membuat kolase, pastikan kamu memasukkan bagian paling menarik dari objek foto. Semisal dari sebuah foto makanan, cari bagian yang menurut kamu paling menggugah selera. Sisanya, bisa digunakan untuk foto detail lainnya.

3. Hyperlapse

Hyperlapse adalah sebuah teknik pengambilan gambar dari banyak frame foto menjadi sebuah video. Instagram mengusung aplikasi yang namanya sama dengan istilah fotografi ini pada Agustus 2014.

Tips sederhana dalam menggunakan aplikasi ini :

Pertama, teknik ini akan berhasil dengan akurasi. Jadi, perhitungkan dulu prediksi durasi video yang ingin dibuat. Misalnya video 6 detik dengan tiga puluh frame per second (fps), maka berarti kamu harus memiliki setidaknya tiga puluh frame dikali enam detik yang artinya minimal ada 180 frame.

Perlu dicatat bila durasi video yang bisa dibuat di Instagram juga terbatas.

Kedua, adalah titik fokus, setelah kamu menemukan titik fokus dari video yang ingin dibuat, pastikan jaraknya tidak berubah. Misalnya kamu akan membuat video hyperlapse lalu lintas kota, ambil satu titik dan buat jaraknya sama agar tidak bergeser. Untuk hasil yang lebih baik, kamu bisa menggunakan tripod untuk smartphone.

4. WhentoPost

Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mengatur waktu posting di Instagram. Dengan adanya fitur Heat Map memberikan rekomendasi waktu terbaik. Fitur lain yang menarik adalah adanya Countdown kapan kamu harus mempublikasikan konten berikutnya. Tak hanya itu, WhentoPost juga memberikan waktu terbaik dalam seminggu untuk melakukan post. 

5. Later – Scheduling untuk Instagram

Aplikasi ini berguna untuk kamu yang bekerja sebagai social media manager, influencer, atau buzzer. Kamu bisa mengatur banyak akun dengan satu aplikasi, dan menariknya kamu bisa melihat preview post kamu sehingga meminimalisasi terjadinya salah posting. 

Selain tersedia untuk platform Android dan iOS, Later juga memiliki versi web. Ini artinya kamu bisa melakukan scheduling dari PC dan berguna bila kamu tengah menjalankan campaign berdurasi panjang. Later juga memungkinkan kamu yang bekerja dalam satu tim media sosial melakukan scheduling dengan sistem kolaborasi.