Cara Meningkatkan Branding Produk

Brand sendiri juga dapat diartikan sebagai identitas diri yang dapat membedakan antar sesama manusia, produk, ataupun tempat. Sedangkan branding produk adalah usaha pemberian identitas sebuah produk yang dapat memengaruhi konsumen supaya dapat memilih produk tersebut dibandingkan dengan produk pesaing lain. Branding merupakan sebuah kegiatan komunikasi, memperkuat, dan mempertahankan sebuah brand untuk memberikan perspektif kepada orang lain yang melihatnya.

Branding memiliki fungsi untuk membentuk citra untuk membuat sebuah produk yang mudah diingat oleh orang lain.

Berikut cara meningkatkan branding produk:

1. Membuat iklan

Membuat iklan menjadi salah satu cara efektif untuk melakukan branding, supaya produk anda dikenal oleh banyak orang. Membuat dan juga memasang iklan adalah hal mudah bagi perusahaan besar. Berbeda dengan perusahaan kecil atau UKM yang mungkin menjadikan sebuah beban karena mereka harus menambah biaya pemasaran yang cukup tinggi.

Baca Juga : Peluang Kerja Jurusan DKV

Namun, saat ini anda tidak perlu khawatir, karena saat ini bisa memanfaatkan iklan digital yang memiliki biaya yang terjangkau atau bahkan ada yang gratis. Iklan digital memiliki pangsa pasar yang potensial dikarenakan pengguna social media semakin hari semakin meningkat atau bahkan diperkirakan jumlahnya melebihi 3 miliar orang. Tentunya hal ini merupakan hal yang efisien dan efektif guna untuk meningkatkan branding produk agar dikenal oleh banyak orang.

2. Mengikuti event, pameran, atau bazar

Dengan cara mengikuti kegiatan-kegiatan seperti pameran atau bazar, maka akan membantu anda membuat brand dari produk anda menjadi dikenal. Pilihlah dan sesuaikan pameran atau bazar yang akan anda ikuti dengan bidang bisnis anda. Jika bisnis anda di bidang pakaian muslim, maka anda bisa mengikuti pameran ataupun bazar seperti Islamic fair, atau jika bisnis anda berada di bidang makanan maka anda juga bisa mengikuti festival kuliner nusantara atau yang lainnya. Anda bisa memilih stand yang strategis dan menghiasnya dengan sangat menarik serta mengusahakan sesuai dengan stand produk and, karena di setiap kegiatan akan disediakan stand.

3. Berikan nilai tambah selain menjual produk

Buatlah konten yang memiliki hubungan antara konsumen dan bisnis anda guna membentuk citra dari sebuah brand. Maksudnya, disarankan jangan membuat konten yang hanya berisi produk dan jual beli produk saja, namun buatlah konten yang berisi nilai edukasi ataupun nilai-nilai lainnya yang bisa meningkatkan citra positif dari brand anda.

4. Ambillah sudut pandang konsumen sentris

Ambillah sudut pandang konsumen sentris, jika penjualan anda adalah akibat dari suatu kebutuhan konsumen guna agar konsumen mencari merek atau brand anda. Secara sosial, anda juga bisa memberikan pelayanan dengan baik. Menangkan hati konsumen karena pesaing anda di pasar jumlahnya banyak dan akan sangat mudah bagi konsumen untuk memilih brand selain brand anda, ubahlah pandangan anda dari suatu produsen sentris menjadi konsumen sentris.

Baca Juga : Jurnal dan Artikel

5. Aktif di media sosial

Hal ini adalah cara terbaik untuk lebih dekat dengan konsumen, karena masyarakat hamper semua memiliki akun media sosial, baik Instagram, Facebook, Twitter dan lainnya. Dengan menggunakan media sosial, maka kemungkinan merek dapat dikenal oleh target pasar yang spesifik secara luas.

Proses branding bukan hal instan, namun jika dilakukan dengan sungguh-sungguh yang dampaknya akan begitu besar yakni brand awareness yang di mana brand produk anda akan menjadi dikenal oleh masyarakat dan juga bisnis anda akan menjadi lebih sukses. Dan untuk menunjang kesuksesan bisnis, anda perlu memastikan pengelolaan keuangan perusahaan anda baik, serta anda dapat menggunakan bantuan jurnal untuk mengelola keuangan bisnis anda.

Jurnal adalah software akuntansi online berbasis cloud yang nantinya data tersebut akan secara otomatis tersimpan. Dengan menggunakan jurnal, maka anda bisa mendapatkan kemudahan pencatatan untuk keperluan bisnis kapan pun dan dimana pun. Jurnal tidak hanya menyediakan pencatatan transaksi saja, namun jurnal juga menyediakan fitur pembuatan faktur yang otomatis, pelacakan ketersediaan barang, manajemen stok, cashlink, laporan keuangan yang membantu untuk mengembangkan nilai bisnis di masa depan.

Penulis : Tria