Jual Aplikasi Siakad Kampus

Sebuah perguruan tinggi atau kampus tentu banyak sekali ragam aktivitas yang terjadi di dalamnya, dan setiap aktivitas juga banyak berkaitan dengan administrasi. Data dan kebutuhan akan informasi pada perguruan tinggi juga cukup banyak, baik itu internal maupun eksternal yang dipunyai sebuah kampus. Ragam data tersebut bisa saja berupa data dosen, pegawai, mahasiswa, kurikulum, alumni, manajemen kampus dan lainnya yang berkaitan dengan akademik.

Banyaknya data tersebut haruslah dikelola serta dimanajemen secara tepat agar informasi yang dibutuhkan bisa didapatkan. Melihat kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang ada saat ini, tentu teknologi sangat berperan penting dalam manajemen data tersebut. Jika kampus hanya menghandalkan cara manual maka itu tidak akan maksimal, baik dari segi waktu dan ketepatan.

Kelemahan sistem manual ini sangat terasa sekali di era digitalisasi saat ini, terlebih lagi ketika membutuhkan laporan secara realtime dan cepat. Ketika sebuah data dibutuhkan dalam waktu singkat dan realtime, tidak heran jika operator kampus merasa kewalahan dalam menyajikan data jika hanya dilakukan secara manual. Secara sederhananya manajemen proses manual ini membuat hasil pekerjaan di era digital menjadi kurang optimal.

Tidak hanya itu saja permasalan lainnya perguruan tinggi yang berkaitan dengan dara ini adalah pelaporan ke Feeder Dikti dalam setiap periodenya. Apabila ketika pelaporan hanya diinputkan satu per satu bisa dibayangkan betapa banyak data mesti diinputkan, apalagi kampus yang memiliki jumlah mahasiswa cukup banyak. Tidak hanya kewalahan saja kemungkinan kesalahan atau duplikat datapun tidak bisa dihindari saat proses pelaporan tersebut. Ketika ada kesalahan operatorpun harus menghapus satu per satu, dan itu semua membutuhkan banyak waktu di dalamnya.

Baca Juga : Jasa Digital Marketing Perusahan

Berikut ini gambaran ketika kampus hanya menghandalkan sistem manual tanpa adanya sistem informasi, diantaranya :

  1. Boros SDM

Karena tidak adanya sistem informasi itu artinya hanya cara manual yang dilakukan oleh perguruan tinggi dalam mengelola setiap data yang ada. Manual proses ini tentu akan berdampak pada kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM). Dimana kampus harus menyediakan jumlah SDM yang banyak agar semua data bisa diproses secara baik.

  1. Kesulitan mengontrol dosen

Banyaknya jumlah mahasiswa ketika di dalam kelas membutuhkan absensi untuk memanajemen kehadiran mereka, sama halnya dengan dosen. Apabila sistem absensi hanya dilakukan manual maka mahasiswa bisa dengan mudah melakukan manipulasi seperti titip absen, sedangkan dosen bisa saja tidak masuk atau masuk sesuka hatinya. Jika ini tidak dipantau secara baik, maka akan berdampak buruk pada kampus.

  1. Sulit dalam pembagian jadwal

Pembagian jadwal ini cukup penting dalam kampus menghindar penggunaan kelas yang bentrok serta dosen mengajar yang bentrok jam mengajarnya. Adanya pembagian jadwal maka kelas perkuliahan akan berjalan baik. Namun jika dilakukan secara manual tidak menutup kemungkinan adanya jadwal yang bentrok atau penggunaan kelas yang ganda. Kemungkinan lainnya, adanya siswa yang tidak bisa mengikuti sebuah mapel karena kelasnya sudah penuh.

  1. Pengelolaan data mahasiswa, dosen dan karyawan lambat

Hal paling penting dalam sebuah perguruan tinggi adalah yang berkaitan dengan “Data”, terutama data yang berhubungan dengan mahasiswa, dosen, karyawan dan bagian akademik lainnya. Diantaranya data kurikulum, nilai, krs, skripsi dan hal lainnya jika dikelola secara manual tentu membutuhkan banyak waktu serta ruang untuk menyimpannya. Selain itu data secara manual juga rentan akan kesalahan input maupun duplikat data.

Seiring dengan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, dimana setiap industri kerja maupun institusi pendidikan dituntut agar bisa melakukan pekerjaannya dengan cepat, cermat dan tepat. Penataan yang baik tersebut akan dipenuhi apabila informasi yang tersedia lengkap serta akurat. Untuk menghasilkan data yang akurat setelah dimanajemen dan dikelola maka membutuhkan sistem terkomputerisasi salah satunya memanfaatkan yang namanya Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) Kampus.

SIAKAD ini merupakan Aplikasi yang fungsinya untuk memanajemen data berkaitan dengan akademik baik itu data mahasiswa, kurikulum, KRS, Nilai, data dosen, mata kuliah, penjadwalan dan hal lainnya. Ketika kampus menggunakan SIAKAD ini tentu saja banyak sekali manfaat akan dirasakan oleh perguruan tinggi. Terlebih lagi Aplikasi ini memudahkan kampus yang menggunakan kurikulum ganda sebab ia mensuport hal tersebut.

Baca Juga : Jual Software Aplikasi Gizi Rumah Sakit

Ragam fitur lainnya yang tersedia seperti penjadwalan, pengaturan dosen mengajar, pengiputan KRS, cetak KRS dan KHS, jadwal seminar dan lain sebagainya. Selain itu ketika ada mahasiswa yang tidak membayar SPP juga tersedia fitur memblokir dimana mahasiswa tersebut tidak bisa mengikuti ujian, mengisi KRS dan melihat KHS hingga melakukan pembayaran.

Banyak sekali kemudahan lainnya yang ditawarkan pada Sistem Informasi Akademik ini, diantaranya adalah :

  1. Mendukung Implementasi Multi Kurikulum

Adanya pengkodean untuk setiap mata kuliah dan mendukung multi kurikulum. Sehingga kesalahan antara mahasiswa lama dan baru yang mengambil mata kuliah sama namun kode berbeda karena beda kurikulum akan diminimalisir.

  1. Kemudahan Pengelolaan Data Akademik Mahasiswa

Ketika sistem dalam mengelola data akademik dilakukan secara tersistem tentu saja pengkonfigurasiannya nanti bisa dilakukan secara mudah.

  1. Terintegrasi dengan Semua Sistem

Sistem akademik terintegrasi dengan semua sistem yang ada di lingkungan perguruan tinggi.

  1. Sistem terintegrasi dengan Feeder DIKTI Otomatis

Kemudahan berikutnya adalah sistem yang terintegrasi dengan Feeder Dikti secara otomatis, sehingga operator kampus tidak harus melakukan input secara satu per satu. Cukup satu klik data tersingkron ke dikti.

Semua kemudahan di atas bisa kampus Anda dapatkan dalam Jual Siakad Kampus Garuda Cyber. Ketika memutuskan menggunakan SIAKAD dari Garuda Cyber kampus tidak perlu khawatir terkait server sebab semua sudah include dalam pelayanan dari perusahaan. Selain itu ketika adanya kendala seperti sistem down tidak butuh waktu lama untuk bisa mengaksesnya kembali. Sebab sistem dan server langsung dimonitoring oleh tim profesional Garuda Cyber.

 

#GarudaCyber23Agustus

Sukai/Like Fan Page Facebook Garuda Cyber Indonesia

Subscribe Channel Youtube Garuda Cyber Indonesia

Follow Instagram Garuda Cyber Indonesia

Chat Wa

Artikel Terpopuler

Definisi Struktur Kontrol Perulangan Dalam Pemrograman Dan Contohnya

Pada dasarnya perulangan pada pemrograman yang sama dengan perulangan bahasa pemrograman lainnya. Struktur kontrol perulangan yang dipakai memilki suatu fungsi dari program yang akan dijalankan secara berulang. Contohnya anda ingin membuat tampilan nama anda sebanyak 100 kali, tentu akan sangat lama jika anda menuliskan kode program secara dengan manual. Dengan struktur kontrol perulangan bisa menampilkan dengan nama sebanyak 100 kali...