Jual Software Aplikasi Laboratorium Rumah Sakit

Laboratorium saat ini merupakan salah satu lingkungan yang cukup dinamis dalam pelayanan medis, dan bisa dikatakan sebagai pelayanan medis keberadaan laboratorium ini tidak bisa dilepaskan. Pasalnya banyak keluhan kesehatan dari masyarakat membutuhkan pengecekan agar mengetahui hasil yang tepat sehingga bisa melakukan tindakan medis yang tepat pula. Dalam hal ini sebagai fasilitator kesehatan rumah sakit harus benar-benar memperhatikan kondisi laboratorium yang dimiliki.

Pada aktivitas laboratorium ini tentu saja erat sekali kaitannya dengan pelayanan terhadap pasien, dimana dengan pelayanan yang baik akan menimbulkan kesan baik pula untuk rumah sakit. Persaingan yang cukup tajam saat ini tentu juga menjadi tekanan bagi laboratorium rumah sakit, sehingga setiap saatnya mereka harus melakukan evaluasi dengan memadukan penggunaan teknologi agar menciptakan pelayanan terbaik.

Laboratorium ini terbagi menjadi dua kategori secara umum yaitu laboratorium kesehatan masyarakat dan laboratorium klinis. Keberadaan laboratorium kesehatan tentu saja berkaitan terhadap pelayanan kesehatan masyarakat yang bertujuan meningkatkan kesehatan pasien serta mencegah terkena-nya penyakit. Berbeda dengan laboratorium klinis dimana tujuannya untuk mendukung pemulihan atau penyembuhan kesehatan serta untuk mendapatkan diagnosis tepat terkait sebuah penyakit.

Laboratorium haruslah memiliki standar pelayanan merata ketika memberikan pelayanan untuk setiap pelanggannya yang sama. Dengan kata lain, tidak ada perbedaan ketika memberikan pelayanan tersebut. Bagi laboratorium rumah sakit harus berpikir bahwa setiap pasien yang datang berarti mereka adalah orang yang memiliki kepentingan terhadap pelayanan tersebut termasuk mendapatkan laporan periksaan hasil kesehatan mereka, sehingga sudah seharusnya mereka mendapatkan perlakukan yang sama.

Kepuasan hasil yang didapatkan pelanggan tentu saja berkaitan erat dengan mutu pelayanan yang diberikan oleh pihak laboratorium rumah sakit. Selain itu data hasil pemeriksaan juga menjadi mutu penentu sebuah kualitas pelayanan yang diberikan, dimana pasien merasakan kepuasan terhadap hasil yang mereka peroleh dan tentu saja di dalamnya dibutuhkan ketepatan dan ketelitian untuk mendapatkan hasil tersebut.

Baca Juga : Jual Sistem Perpustakaan Sekolah di Pekanbaru

Setelah itu data hasil pemeriksaan haruslah disimpan secara baik atau terdokumentasi kemudian nantinya juga akan mudah untuk dtelusuri kembali ketika dibutuhkan suatu saat. Sehingga penting sekali bagi laboratorium memiliki prosedur yang memang tertata secara baik di dalam aktivitasnya. Mulai dari merencanakan pengambilan sampel, penangan, pemeriksaan hingga memberikan laporan hasil haruslah dilakukan secara teliti dan didokumentasikan dengan baik.

Untuk itu memang sebuah kebutuhan yang mendasar bahwa rumah sakit haruslah meningkatkan serta melakukan perbaikan terhadap kualitas pelayanan demi keberlangsungan laboratorium di era digital saat ini. Jika laboratorium rumah sakit hanya menghandalkan cara manual di dalam prosesnya tentu saja data tersebut tidak akan tersimpan secara baik dan akan ada kemungkinan kesalahan di dalam aktivitas pencatatan hasil atau kendala lainnya. Sehingga tujuan untuk memberikan pelayanan terbaik serta meningkatkan mutu pelayanan akan sulit di capai.

Penting sekali bagi rumah sakit untuk menggunakan sebuah sistem informasi berkaitan dengan laboratorium ini dimana di dalamnya akan membantu mengelola data terkait pemeriksaan secara tepat dan cepat. Agar pelayanan terbaik bisa diberikan maka proses pemeriksaan hingga pengeluaran hasil tentu harus bida dilakukan dengan cepat serta hasil yang didapatkan haruslah tepat dan akurat. Salah satu teknologi terobosan terbaru yang menjadi solusi untuk rumah sakit dalam mengatasi permasalahan pada laboratorium ini adalah menggunakan Software Aplikasi Laboratorium Rumah Sakit dari Garuda Cyber.

Software yang ditawarkan Garuda Cyber merupakan aplikasi yang membantu dalam pengelolaan laboratorium dimana semua data dan proses yang berkaitan dengan pemeriksaan tersimpan dalam satu basis data yang terintegrasi langsung dengan alat pemeriksaan yang ada pada laboratorium. Tidak hanya itu saja, hasil pemeriksaan labor ini juga akan terintegrasi dengan manajemen sistem yang di akses oleh dokter yang menangani pasien, sehingga perawat tidak harus bolak balik membawa hasil lab pasien kepada sang dokter.

Dokter dapat mengakses langsung hasil lab sang pasien melalui komputer atau PC dari ruangannya. Selain itu dengan adanya aplikasi ini tentu saja mendukung standarisasi laboratorium yang baik serta mampu mengurangi kompleksitas pertukaran data. Aplikasi ini akan melakukan pelayanan secara cepat dan terintegrasi mulai dari registrasi, pemeriksaan, mendata karyawan yang melakukan pemeriksaan terhadap pasien hingga proses pembayaran akan tercatat secara baik di dalam sistem

Berikut alur proses yang terjadi pada laboratorium ini :

Baca Juga : Tips dalam Pengelolaan Manajemen Aset Perusahaan

  1. Petugas laboratorium membuat order pemeriksaan berdasarkan surat rujukan dari luar atau petugas melakukan konfirmasi order yang sudah di order oleh dokter di layanan rawat jalan, IGD, rawat inap dan medical checkup.
  2. Pasien menuju unit laboratorium, dan menunggu antrian
  3. Petugas memanggil pasien, lalu mengkonfirmasi pemeriksaan apa saja yang akan dilakukan
  4. Petugas mengambil sampel ( darah, ludah, jaringan, urin ) dan mencatat waktu pengambilan sampel dan menandai sampel tersebut dengan identitas pasien (label stiker pasien)
  5. Pasien dapat menunggu / meninggalkan laboratorium tergantung lamanya hasil pemeriksaan.
  6. Petugas melakukan pemeriksaan sampel sesuai parameter pemeriksaan yang dibutuhkan.
  7. Petugas melakukan rujuk parsial jika pemeriksaan tersebut tidak dapat dilakukan di rumah sakit, setelah hasilnya selesai maka hasil dari luar akan dicatat ke hasil rumah sakit.
  8. Setelah hasil diisi, maka petugas akan menyerahkan kepada dokter penanggung jawab laboratorium (Patologi Klinis / Patologi Anatomi).
  9. Petugas menyelesaikan pemeriksaan
  10. Petugas mencatat penggunaan obat dan alat kesehatan terhadap pasien
  11. Petugas melakukan order persediaan obat dan alat kesehatan ke bagian logistic farmasi
  12. Petugas membuat laporan berdasarkan berdasarkan order, parameter pemeriksaan dan dokter petun

Begitu panjang alur atau rentetan proses yang terjadi pada laboratorium ini, jika tidak dilakukan secara tepat dan teliti tentu saja akan membutuhkan waktu banyak di dalamnya. Terlebih dalam pembuatan laporan. Nah menggunakan Software Aplikasi Laboratorium Rumah Sakit Garuda Cyber tentu saja akan memudahkan semua proses tersebut. Semua aktivitas dilakukan dalam satu sistem yang saling terintegrasi, sehingga pihak yang terlibat tetap bisa mendapatkan data yang dibutuhkan dengan mudah dan cepat.

Sesuai dengan tujuan keberadaan Software Aplikasi Laboratorium Rumah Sakit ini tentu saja menawarkan banyak kemudahan dalam aktivitas rumah sakit. Tidak hanya menghemat waktu, namun juga akan menghemat dalam anggaran seperti penggunaan kertas untuk mencatat secara manual. Selain itu, di era digitalisasi ini teknologi informasi adalah hal penting diterapkan agar laboratorium rumah sakit tetap bisa bertahan dan memberikan pelayanan terbaiknya. Pelayanan terbaik dan kemudahan serta tepat dan akuratnya sebuah informasi yang di dapatkan adalah salah satu poin penting untuk meningkatkan mutu rumah sakit. Karena itu sudah saatnya laboratorium rumah sakit beralih dari cara konvensional menjadi Go Digital bersama Garuda Cyber.

 

#GarudaCyber23Mei

Sukai/Like Fan Page Facebook Garuda Cyber Indonesia

Subscribe Channel Youtube Garuda Cyber Indonesia

Follow Instagram Garuda Cyber Indonesia

Chat Wa

Artikel Terpopuler

Definisi Struktur Kontrol Perulangan Dalam Pemrograman Dan Contohnya

Pada dasarnya perulangan pada pemrograman yang sama dengan perulangan bahasa pemrograman lainnya. Struktur kontrol perulangan yang dipakai memilki suatu fungsi dari program yang akan dijalankan secara berulang. Contohnya anda ingin membuat tampilan nama anda sebanyak 100 kali, tentu akan sangat lama jika anda menuliskan kode program secara dengan manual. Dengan struktur kontrol perulangan bisa menampilkan dengan nama sebanyak 100 kali...